HW
ATRIBUT PANDU HIZBUL WATHAN Atribut menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah tanda kelengkapan
(berupa baret, lencana, dan sebagainya) yang menjadi ciri khas. Atribut
Kepanduan Hizbul Wathan adalah tanda-tanda yang dikenakan pada pakaian
seragam Pandu yang dapat menunjukkan diri seorang Pandu yang meliputi
satuan, kemampuan, tanggung jawab, daerah asal, tugas, kecakapannya
serta penghargaan yang dimilikinya.Pembahasan mengenai atribut ini meliputi ; jenis-jenis atribut, fungsi
atribut. Dan tidak lengkap rasanya jika kita tidak membahas pula
mengenai seragam HW dan fungsinya.Atribut adalah berupa tanda-tanda (baik berupa tutup kepala,
maupun berbagai macam lambang yang dikenakan pada suatu seragam),
sedangkan Seragam adalah pakaian yang dikenakan oleh suatu satuan yang corak, bentuk dan warnanya seragam / sama. Seragam Pandu Hizbul Wathan terdiri dari kemeja berwarna kheki tua (penjelasan warna ini bisa di baca di Wikipedia Indonesia)
dan celana panjang dengan warna biru tua. Warna kheki tua pada kemeja
bermakna tanah sedangkan warna biru tua pada celana / bawahan bermakna
air, sehingga seorang Pandu HW diharapkan mampu menjaga tanah airnya
untuk selalu subur dengan berbagai atribut yang menandakan kemampuan,
kecakapan / keterampilan serta penghargaan yang dimilikinya. ARTI LOGO HW, PAKAIAN SERAGAM HW DAN ATRIBUT HW LAMBANG PANDU HIZBUL WATHAN Lambang
HW adalah sinar matahari dengan logo HW dan kuncup melati. Sinarnya
sebanyak 12 dengan logo HW. Melambangkan bahwa HW sebagai organisasi
otonom Muhammadiyah yang artinya bahwa setiap anggota HW mampu
memancarkan cahaya pribadi pada masyarakat, bangsa dan Negara. Sedangkan
kuncup melati melambangkan kecintaan dan keharuman yaitu mencerminkan
kepribadian pemuda Muhammadiyah sebagai pemuda Muhammadiyah. SEMBOYAN HIZBUL WATHAN FASTABIQUL KHAIRAT” artinya berlomba – lomba dalam kebajikan. TATUS 1.
Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan berstatus Organisasi otonom dari
Perserikatan Muhammadiyah (SK PP Muhammadiyah Nomor :
92/SK-PP/VI-B/I.b/1999 tertanggal 10 Sya'ban 1420 H/ 18 Nopember 1999 M)2.Sebagai organisasi otonom persyarikatan Muhammadiyah Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan sah menurut hukumAZAS : Pengamalan yang bernuansa Islami, diwujudkan dalam sikap dan perilaku setiap anggota Gerakan Kepanduan Hizbul WathanPERSEPSI : Kepanduan
Hizbul Wathan adalah suatu sistem pendidikan kepanduan dan
pembinaan watak bagi remaja putra dan putri Muhammadiyah di luar
lingkungan keluarga dan diluar lingkungan sekolah panduan
Hizbul Wathan sebagai lembaga pendidikan luar lingkungan sekolah
dan luar lingkungan keluarga berfungsi sebagai wahana pembinaan dan
pengembangan putra putri Muhammadiyah dengan menerapkan Prinsip
Dasar Kepanduan dalam perwujudan ciri dan Jatidiri Hizbul Wathan, yang
pelaksanaannya disesuaikan dengan kepentingan dan perkembangan
bangsa serta masyarakat Indonesia VISI DAN MISI HIZBUL WATHAN Visi Gerakan
Kepanduan Hizbul Wathan mempunyai visi mewujudkan anak, remaja,
pemuda yang berkualitas di lingkungan umat Islam, khususnya warga
Muhammadiyah yang selalu dibutuhkan, dihormati dan dicintai anak didik,
orang tua/keluarga masyarakat MISIMisi kepanduan adalah mempersiapkan kader bangsa dan kader Muhammadiyah yang : Memiliki kepribadian dan kepemimpinan IslamiBerdisiplin yaitu : berpikir, bersikap dan bertingkah laku tertib Sehat dan kuat mental, moral dan fisiknyaBerkemampuan
untuk bekarya dengan semangat kemandirian, berfikir kreatif,
inovaatif, dapat dipercaya, berani dan mampu menghadapi berbagai
macam tugasMemiliki integritas tinggi, dan percaya pada diri sendiriSALAM HW DAN BERJABAT TANGAHw member salam dengan tangan kanan. Apabila anggota HW membawa tongkat maka tongkat di pindah ke tangan kiriBila
pandu HW sedang membawa barang dengan kedua tangan / sedang mengemudi
maka salam diberikan dengan melihat ke arah yang di hormati dengan
senyum dan anggukan sedikit. Jika bertemu dengan sesama pandu HW dengan cara berjabat tangan dengan mungucap “ assalammualaikum”4. Salam HW juga diberikan kepada:a. Teman – teman HWb. Pemimpin HWc. Pemimpin Muhammadiyahd. Pejabat Negarae. JenasahPengertian : Pakaian seragam adalah pakaian yang dipakai oleh semua anggota Pandu HW
yang bentuk, corak, warna, dan tata cara pemakaiannya seragam sesuai
dengan ketentuan yang dibuat oleh Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan
Hizbul WathanFungsi Pakaian Seragam : Memperkuat identitas Sebagai pemersatu visi Membangun jiwa korsa Mengandung daya tarik Memotivasi pengendalian disiplin Menjalin kebersamaan Mencerminkan kerapian Menjadi Kenang-kenangan.Kriteria Pakaian Seragam Memiliki estetika Menarik untuk mayoritas anggotaCocok untuk kegiatan di lapangan maupun ruanganPengadaannya mudahSederhana tetapi praktisPaduan warna mengandung maknaMemenuhi norma agama dan masyarakatMencirikan jati diri organisasi, dan tidak atau belum digunakan oleh organisasi lain.Seragam Utama dan Tambahan : Seragam UtamaTutup kepala Setangan leher Kemeja / hem Celana / rok Kaos kaki Sepatu Ikat pinggangSeragam TambahanCelana pendek (pria) T. ShirtATRIBUT Pengertian Atribut
adalah tanda-tanda yang dikenakan/dipakai oleh anggota Pandu HW untuk
menunjukkan jabatan, jenjang, tingkat kecakapan, satuan, dan daerah. Fungsi AtributMemudahkan mengenal identitasMenandakan status dan posisiMenunjukkan prestasi kerjaMenimbulkan kebanggaanManandakan tingkatanMemupuk rasa tanggung jawabMenjadi kenang-kenanganKriteria Atribut Memenuhi estetika Anggun dan menunjang wibawa Sederhana, mudah diabuat, dan murah Simbol-simbolnya bermakna Belum dimiliki organisasi lainAtribut Utama dan Tambahan Atribut Utama Tanda identitas Pandu HW Tanda satuan Tanda kepangkatan Tanda tingkat Tanda kwartir dan abilah Atribut Tambahan Nama Pandu HW Tanda kenang-kenangan pertemuan Lain-lain sesuai / tidak bertentanga